InDepthNews.id -Telah bertahun-tahun lamanya masyarakat di Desa Busung Panjang Kecamatan posek Kabupaten Lingga menantikan kehadiran listrik yang bisa di nikmati 24 Jam oleh masyarakat pada umumnya. Senin 31/05/2021.
Hal itu lah yang menjadi dasar Norbaryansyah dan seluruh masyarakat Desa Busung Panjang untuk terus menyampaikan aspirasi nya kepada pejabat dan pemerintah terkait salah satunya gubernur Provinsi Kepulauan Riau.
“Melalui program kepri terang,Kami Minta Gubernur Perhatikan penerangan di desa Busungpanjang,” Kata Norbaryansyah Selaku Tokoh pemuda kecamatan Posek.
Bahkan iya menilai hal ini wajib di sampaikannua karena sudah bertahun tahun kami tidak menikmati akses listrik pada umumnya padahal di desa Kami telah ada tiang-tiang listrik yang menjulang tinggi tapi untuk mesinnya belum ada.
“Ditempat kami pulau panjang pemasangan tiang dan juge rumah pln sdh siap tinggal mesin aje yang masih belum ade,ini sudah hampir 2 tahun,” tambahnya.
Selain itu iya dan masyarakat di sana juga berharap agar pemerintah kabupaten juga ikut serta dan turut andil atas persoalan listrik yang terjadi di desa Busung panjang.
“Kami juga minta pemkab lingga dan pak gub membantu pemasangan instalasi warga melalui program dana CSR ,Sementara itu untuk pulau nuje dan besi yang termasuk dusun I wilayah desa busungpanjang belum ade same sekali,kemaren baru peninjauan lokasi info ye,kami harap program Kepri terang dapat terase kesemue wilayah desa kami secepatnye,” tutup ryan.
Perlu di ketahui bersama pemerintah provinsi kepulauan Riau lewat Gubernur ansar Ahmad telah mengeluarkan program baru yaitu Kepri terang yang di mana seluruh masyarakat di Provinsi Kepulauan Riau bisa menikmati akses listrik selama 24 jam.
Bahkan program ini sendiri telah berjalan di 9 Desa Di Lingga dan di beberapa kabupaten lainnya yang ada di Provinsi Kepri salah satunya juga di Karimun dengan 3 desa.
Berikut beberapa desa yang telah dapat program Kepri Terang, desa Pulau Duyung (155 KK), Desa Temiang (150 KK), Pasir Panjang (168 KK), Desa Baran (180 KK), Desa Mamut (125 KK), Desa Tanjung Lipat: (160 KK), Tanjung Kelit (270 KK) dan Desa Laboh (162 Kk). Sementara di Kecamatan Posek yang mendapat aliran listrik baru adalah Desa Suak Buaya sebanyak (160 KK).
(BP)
Comment