Tingkatkan Ekonomi Desa, Karang Taruna Bersama Pemerintah Desa Tinjul Giat Laksanakan Budidaya Udang Vaname

InDepthNews.id (Lingga) – Dalam rangka menghidupkan perekonomian masyarakat desa, Ketua karang taruna desa tinjul bersama pemerintah Desa Tinjul Kecamatan Singkep Barat Kabupaten Lingga – Kepri giat melakukan terobosan-terobosan baru.

Salah satu terobosan yang dinilai sangat sesuai dengan kondisi alam di desa Tinjul adalah budidaya udang vaname.

Dari berbagai pengalaman yang dilakukan pada budidaya udang vaneme sangat menjanjikan, bahkan hasilnya sangat memuaskan dan memiliki potensi untuk terus dikembangkan.

“Bukan tidak mungkin, nantinya desa Tinjul ini akan dijadikan sentra budidaya udang vaname bila melihat hasil yang ada saat ini,” ujar Abu Bakar yang merupakan Ketua Karang Taruna Desa Tinjul, Jumat (10/11/2023)

Bersumberkan dari anggaran ketahanan pangan dana desa yang sudah di atur di dalam Undang- undang desa, bahwa dana desa harus mengalokasikan 20 persen dana desa untuk ketahanan pangan, pemerintah desa bersama karang taruna desa tinjul membuat tambak udang vaname dengan ukuran 50 M2 yang berlokasi di wilayah RT 02 RW 02 desa tinjul.

“Kita melibatkan operator profesional dan juga memiliki SK dari Dinas Perikanan yang berpengalaman untuk membangun tambak yang sesuai prosedur, mudah-mudahan ini membuahkan hasil yang memuaskan,” ungkap Abu Bakar.

“Dari luasan 50 M2 yang telah dibangun, kita sudah menabur benur (benih udang vaname-red) sebanyak 150 ribu ekor,” sambungnya.

Amren selaku Kepala Desa Tinjul mengatakan, selaku pemerintah desa, pihaknya selalu siap mensuport kegiatan yang berdampak positif bagi desa terutama untuk pembangunan ekonomi desa seperti budidaya udang vaname ini.

Diceritakan Amren, di desa tinjul sebelum dirinya menjadi kepala desa sudah ada tambak udang vaname milik kolompok masyarakat yang mendapat bantuan dari dinas perikanan kabupaten lingga, walaupun ukuran tambak tersebut agak kecil dengan ukuran 35 meter persegi akan tetapi hasilnya sangat memuaskan.

“Dengan benur 100 ribu ekor, tambak seukuran 35 M2 itu bisa menghasilkan 2.4 ton sewaktu panen, tentu saja ini sudah sangat membantu ekonomi masyarakat khususnya kelompok tambak tersebut,” ungkap Amren.

“Bahkan tambak milik kolompok tersebut sudah 9 kali panen dengan hasil yang terus meningkat, dari itu timbulah pemikiran saya selaku kepala desa tinjul untuk membuat pengembangan tambak udang vaname milik desa tinjul, supaya masyarakat desa tinjul dapat merasakan dari hasil tambak milik desa ini,” lanjutnya.

Dalam kesempatan itu, Amren juga mengajak pihak swasta untuk tidak ragu-ragu berinvestasi di desa Tinjul, khususnya Investasi di bidang budidaya udang vaname.

“Saya mengundang pihak swasta untuk tidak ragu dalam berinvestasi di desa Tinjul, khususnya budidaya udang vaname, karena sangat menjanjikan,” pungkas Amren. (Abu)

Comment