InDepthNews.id (Lingga) – Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) di Desa Tinjul. Kecamatan Singbar. Dalam waktu beberapa hari lagi akan segera di laksanakan memasuki tahap 3 ( tiga).
Pembangunan Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) III Tahun anggaran 2021 di Desa Tinjul Kecamatan Singkep Barat, Senin pagi, (23/08)
Rapat Pamsimas ke 3 ( tiga) ini dengan melakukan uji fungsi berlangsung di Aula pertemuan selembayung sekanak Desa tinjul yang dihadiri oleh RT/RW pemdes beserta BPD dalam rangkaian kegiatan di awali pembacaan do’a oleh tokoh agama Pak Alam.
Adapun narasumber yang hadir dari Kabupaten Lingga, yaitu, Sdr. Marganda Situmeang. Ingga Dwi Ferdian bidang teknik bersama Della Syafitri. Emilda Fitri bidang permberdayaan masyarakat sesuai tupoksi masing-masing.
Dalam penyampaian Marganda memberi saran kepada seluruh warga Desa Tinjul jika terjadi musim kemarau hingga tidak ada sumber air tersebut kurang berfungsi agar saling memahami dan jangan saling menyalahkan, tentu warga desa setempat mengetahui daerah desa tinjul jauh dari air terjun pergunungan dan hanya bisa menjalani sesuai daerahnya sendiri salah satunya tempat atau wilayah yang akan di bangun menggunakan sumber mata air.
Sementara peserta koordinator Kelompok Satlak Keswadayaan Masyarakat akan mengikuti petunjuk sebagai mana aturan yang ada.
Abdul Munawir selaku Ketua KKM Desa Tinjul dalam penyampaiannya memaparkan bahwa pagu anggaran bersumber dari APBD senilai Rp.245.000.000,- Inken senilai Rp.49.000.000,- Inkes senilai Rp.12.000.000,-
Untuk kegiatan Pamsimas yang menjadi salah satu program andalan pemerintah dalam penyediaan air bersih dan sanitasi bagi masyarakat perdesaan melalui pendekatan berbasis masyarakat agar semua warga bisa mengawasi kegiatan yang akan di laksanakan.
“Tujuan program ini adalah meningkatkan jumlah warga masyarakat yang kurang terlayani termasuk masyarakat berpenghasilan rendah di wilayah perdesaan dengan sasaran yang belum merasa maksimal pelayanan air minum yang bersih dan aman,” kata Abdul Munawir
Alamsyah selaku Ketua BPD, berpesan kepada masyarakat agar dalam pengelolaan dan pemanfaatan dilakukan dengan baik, sehingga program ini benar-benar berdampak pada kualitas hidup dan kesehatan masyarakat.
“Saya mengharapkan agar sarana air minum dan sarana sanitasi yang telah dibangun agar benar-benar dikelola dengan baik, berkelanjutan agar dapat bermanfaat bagi masyarakat,” harapnya.
Herman Pjs Kepala Desa Tinjul., menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas perhatian dan kerja nyata dalam membangun daerah khususnya dalam penyediaan air bersih di Desa Tinjul ini bisa terealisasi sebaik mungkin.
“Mewakili masyarakat, kami sangat berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pembangunan Pamsimas ini dan Alhamdulillah dengan adanya proyek ini masyarakat kita yang berjumlah 306 KK / kepala keluarga akan bisa terbantu,” ungkap Herman
Sementara itu, Tokoh Muda Desa Tinjul, Jufri menambahkan bahwa sebelum adanya Pamsimas ini ketersediaan air bersih kurang maksimal karena masih mengandalkan air dari sumur pribadi masing-masing atau yang di ambil melalui aliran perbukitan dengan jarak tempuh lumayan jauh di musim kemarau.
Dalam kesempatan itu, tim KKM tetap menghimbau agar dimasa Pandemi kegiatan musyawarah tetap mematuhi Prokes.
(Abu)
Comment