InDepthNews.id (Selayar) – Kemelut yang saat ini tengah menyelimuti MSL (Mission Service Learning) dan mulai terindikasi akan merugikan masyarakat, disikapi Ketua Pemuda Lira Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan, Fadly Syarif.
Aparat penegak hukum (APH) diharapkan untuk segera bertindak dan mengambil langkah bijak mengamankan pihak pengelolah dan penanggung jawab MSL bersama segenap karyawannya demi untuk menekan potensi kerugian yang dialami oleh warga.
Dia khawatir, bila tidak segera diamankan, pihak pengelolah, beserta karyawan tetap MSL lainnya akan menghilang, meninggalkan, dan melarikan diri dari Kabupaten Selayar.
Pihak kepolisian diharapkan bergerak cepat melakukan proses penyelidikan terhadap akan adanya unsur penipuan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dalam kasus MSL.
Langkah hukum diharapkan akan dapat menekan dan meminimalisir membengkaknya potensi nilai kerugian yang dialami warga.
Dalam kaitan itu pula, pemerintah kabupaten dan pihak pihak terkait lainnya diharapkan bisa berkoordinasi dan meminta aparat kepolisian untuk segera mengamankan pihak penanggung jawab dan pengeĺolah MSL yang selama ini bertanggung jawab melakukan proses recruitmen.
Pemerintah bersama aparat penegak hukum (APH) diharapkan segera bertindak tegas menutup, menyegel, dan melakukan penyitaan asset yang berkaitan dengan MSL.
Harapan ini diutarakannya, sebagai wujud rasa peduli terhadap warga masyarakat Kabupaten Selayar yang dikhawatirkan akan menjadi korban pembodohan aplikasi MSL. (Red)
Comment