Dua Nelayan Hayut Ditemukan di Perairan Pulau Sangiang

InDepthNews.id (Lampung Selatan) – Dua Nelayan asal Bakauheni ditemukan selamat dari hantam gelombang setinggi lima meter di perairan selat sunda, Minggu (17/03/2024).

Kronologis kejadian Pada hari Sabtu, 16 Maret pada pukul 09.00 WIB. (dua) orang nelayan berangkat dari Muara Pilu menuju perairan antara Tanjung Tua dan Pulau Sebesi untuk mencari ikan,

Nelayan asal Muara pilu Bakauheni yang bernama Herman, dan Jainuri asal dusun Belebu Desa Toto Harjo Kecamatan Bakauheni Lamsel, hendak memasang jaring ikan di perairan pulau sangiang, namun naas perahu yang dibawanya setelah memasang jaring di hantam gelombang setinggi lima meter dan perahu tersebut mengalami pecah menjadi dua kemudian perahu tersebut akhirnya tenggelam.

Dengan bantuan alat seadanya hanya mengandalkan pelampung Tutup viber, lalu kedua nelayan stersebut mempunyai inisiatif untuk menyelamatkan diri menepi ke bibir pantai pulau sangiang.

Setelah berusaha untuk mencapai bibir pantai Pulau sangiang dan bergegas mencari jalan alternatif untuk naik ke bukit dengan keadaan gelap tanpa adanya lampu penerangan, Ke esokan harinya pada pukul 06:00 kedua nelayan berjalan kaki untuk melanjutkan dan menelusuri pinggir pantai pulau sangiang, menuju ke arah sebelah timur, kemudian disana bertemu nelayan asal Muara bakau yang sedang istirahat minggir di bibir pantai dan langsung mendapatkan pertolongan dengan keadaan badan sangat lemas.

Minggu pagi pukul 08:00, WIB Tim gabungan Basarnas POS SAR Bakauheni bergegas melakukan pencarian menuju Pulau sangiang cilegon banten, menggunakan kapal Rigid Inflatable Boat (RIB).

Nelayan yang berhasil ditemukan kembali kerumah disambut istri dan warga / Foto: Ako
Nelayan yang berhasil ditemukan kembali kerumah disambut istri dan warga / Foto: Ako

Setelah penyisiran di lokasi Perairan Pulau sangiang Tim Basarnas Gabungan menyisir ke bagian utara barat dan selatan, Kemudian Tim Basarnas gabungan menghampiri ke pos Lanal TNI AL untuk berkoordinasi dengan petugas di pulau sangiang cilegon banten

Selang beberapa menit keluarga korban nelayan (Uda Edon) mendapat kabar via tlpn dari ketua kelompok nelayan (Ruslan) Muara Bakau, korban telah di ketemukan dalam keadaan selamat, oleh para nelayan yang sedang mencari ikan.

Kemudian dua Korban Nelayan di Evakuasi dibawa ke pelelangan ikan Muara pilu memakai kapal Rigid Inflatable Boat (RIB) Basarnas Pos Sar Bakauheni

Kemudian dua korban Nelayan langsung mendapatkan penanganan perawatan Oleh Tim Medis  Puskesmas Bakauheni (AKO)

Comment