DLH Bintan Kembali Memperbaiki Bak Ambrol yang Tidak Layak Pakai

InDepthNews.id (Bintan) – Dalam rangka mengatasi tumpukan Sampah dan Sampah yang berserakan akibat Bak Ambrol yang bolong, Pemerintah Kabupaten Bintan melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bintan, melakukan perbaikan terhadap Bak Ambrol yang dianggap tidak layak pakai, Rabu (5/6/2024).

Plt Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bintan, Mohammad Panca Azdigoena, S.Sos., M.Si., melalui Sekretaris DLH Bintan, Nepy Purwanto, S. IP mengatakan, “10 (sepuluh) unit Bak Ambrol yang sudah di perbaiki, akan segera disesuaikan dengan kondisi yang membutuhkan di Kabupaten Bintan, ucapnya.

Dihadapan awak media ini, Nepy menjelaskan, DLH Kabupaten Bintan akan nendapat tambahan 3 (tiga) unit Bak Ambrol yang Baru dari Dana Alokasi Khusus Kementerian Lingkungan Hidup (DAK KLH), serta kami juga akan mengusahakan 5 (lima) unit Bak Ambrol yang Baru dari APBD-P tahun 2024, ujarnya.

“Semoga dengan adanya penambahan Bak Ambrol dari DAK KLH dan APBD-P tahun 2024, Sampah yang ada di Kabupaten Bintan, dapat teratasi dengan baik,” pungkasnya.

Lanjutnya, Nepy menyampaikan sara dan prasarana dari DKP Bintan yang sekarang menjadi Dinas Perkim Bintan telah di serahkan ke DLH Bintan sebagai tugas dan fungsi, namun sarana dan prasarana yang ada di Dinas Perkim dan sudah tidak layak pakai, akan segera kami usulkan untuk pemusnahan asetnya, ungkapnya.

Sekretaris DLH Bintan menuturkan, “Bahwa kami terus akan membenahi kekurangan Armada untuk mengalokasikan Sampah ke Tempat Pembuangan Akhir. Dan dengan 335 anggota Satuan Tugas (Satgaa), dapat mengakomodir untuk 10 (sepuluh) Kecamatan yang ada di Kabupaten Bintan,” kata Nepy Purwanto.

Selain mengatasi Sampah, anggota Satgas DLH Bintan juga melakukan Pemotongan Rumput di pinggir jalan yang masuk jalan Kabupaten Bintan.

Nepy menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bintan, agar selalu membuang Sampah pada tempat yang sudah disediakan, sehingga tidak ada lagi Sampah yang bercecer di pinggir jalan dan tidak berserakan kemana mana, serta tidak menimbulkan bau yang tidak sedap, yang berdampak mengurangi pencemaran lingkungan, tutup Sekretaris DLH Bintan.     (Vins)

Comment