InDepthNews.id (Tanjungpinang) – Hujan deras yang disertai angin dalam dua hari berturut turut melanda kota Tanjungpinang menyebabkan jebolnya drainase yang berada di Kampung Sidomulyo RT.01 RW.11 Kelurahan Batu 9 Kecamatan Tanjungpinang Timur, Jumat (03/03/2023).
Drainase yang dibangun pada tahun 2021 oleh Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Provinsi Kepri sepanjang 150 meter itu, rusak berat diduga akibat tidak mampu menahan derasnya dan banyaknya volume air yang melalui drainase tersebut.
Jebolnya drainase itu tentu saja menimbulkan kekuatiran warga karena membuat air melimpah ke mana – mana, dan dikhawatirkan bisa menyebabkan banjir dilokasi tersebut.
Warga setempat Sunardi (77) kepada awak media ini mengaku heran mengapa drainase yang belum lama dibangun oleh pemerintah tersebut bisa jebol karena tidak kuat menahan derasnya air.
“Darinase ini kan baru dibangun, mengapa bisa jebol seperti itu, berarti proyek ini tidak kuat untuk menahan air apabila di musim hujan datang yang deras semacam ini,” kata Sunardi yang merupakan pensiunan Angkatan Laut (AL) ini.
Senada, Ibu Atik (52) yang juga merupakan warga setempat turut merasa bingung mengapa parit batu miring tersebut bisa jebol.
” Kok bisa patah dua begitu ya, apa tak pakai besi sewaktu dibangun,” tanya Bu Atik heran.
Sementara itu dilokasi terlihat drainase jebol dan sudah tidak simetris sehingga menyebabkan air meluber keluar dari saluran drainase. (han).
Comment